Bandung – Pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi dan Erwan Setiawan, resmi merilis visi dan misi mereka untuk Pilgub Jabar 2024, dengan tema utama "Jabar Istimewa". Visi ini diterjemahkan ke dalam program unggulan "9 Langkah Ngawangun Jabar Istimewa" yang fokus pada peningkatan kualitas hidup masyarakat Jawa Barat di berbagai bidang, mulai dari infrastruktur hingga kesehatan dan pendidikan.
Dalam dokumen visi dan misi tersebut, Dedi Mulyadi menjelaskan bahwa “Jabar Istimewa” bukan sekadar akronim, melainkan kondisi di mana masyarakat Jawa Barat mendapatkan pelayanan terbaik dan merasakan kemajuan yang nyata di semua sektor.
“Kami berkomitmen untuk mewujudkan pembangunan yang merata dan berkualitas di seluruh wilayah Jawa Barat,” tegas Dedi Mulyadi.
Berikut sembilan program prioritas yang ditawarkan pasangan Dedi-Erwan dalam upaya mewujudkan "Jabar Istimewa" selama lima tahun ke depan:
1. Infrastruktur Jalan dan Irigasi Hingga Pelosok
Pasangan ini bertekad untuk memastikan seluruh pelosok desa di Jawa Barat terhubung dengan jalan yang layak, termasuk jaringan irigasi yang memadai di wilayah pertanian. Dengan terbangunnya infrastruktur yang baik, sektor pertanian organik akan berkembang, melalui konektivitas dengan kehutanan, perkebunan, peternakan, dan perikanan.
2. Pendidikan Berkarakter dan SMA/SMK Gratis
Pendidikan menjadi salah satu fokus utama. Dedi-Erwan berkomitmen untuk menyediakan layanan pendidikan yang berkarakter dengan program SMA/SMK gratis, serta menambah ruang kelas baru di sekolah negeri. Program ini bertujuan menjaga kesetaraan jumlah ruang kelas, agar semua anak di Jawa Barat mendapatkan kesempatan belajar yang memadai.
3. Lapangan Kerja Baru dan Investasi
Untuk meningkatkan ekonomi masyarakat, pasangan calon ini akan mendorong terciptanya lapangan kerja baru melalui investasi di wilayah kabupaten/kota yang memiliki tata ruang industri. Selain itu, pengembangan pariwisata, ekonomi kreatif, dan smart city menjadi bagian dari strategi menciptakan ekonomi yang berkelanjutan.
4. Peningkatan Layanan Kesehatan RSUD
Sektor kesehatan juga tak luput dari perhatian, dengan program penyempurnaan rumah sakit umum daerah (RSUD) di tingkat kabupaten/kota. Nantinya, RSUD akan dilengkapi dengan layanan khusus seperti Kesehatan Ibu dan Anak, Penyakit Jantung, Sarana Cuci Darah, Kanker, Penanganan Stroke, hingga layanan bedah saraf. Program ini juga mencakup pemberian beasiswa dokter spesialis bagi putra daerah, guna mengatasi kelangkaan dokter spesialis di daerah.
5. Industri Pengobatan Berbasis Kearifan Lingkungan
Dalam mendukung sektor kesehatan, pasangan ini akan mengembangkan industri pengobatan berbasis kearifan lingkungan. Pengobatan tradisional yang sudah dikenal oleh masyarakat akan dioptimalkan, selaras dengan praktik medis modern.
6. Beasiswa Manajer Putra Daerah
Pasangan Dedi-Erwan juga akan mencetak 10.000 manajer putra daerah melalui program beasiswa di politeknik berorientasi terapan. Program ini diharapkan mampu menghasilkan tenaga-tenaga profesional yang siap berkontribusi dalam berbagai sektor pembangunan.
7. Pengelolaan Sampah Mandiri dan Penataan Kampung Nelayan
Pengelolaan sampah menjadi tantangan serius di Jawa Barat. Untuk itu, pasangan ini mengusulkan pengembangan pengolahan sampah mandiri hingga tingkat RT. Selain itu, kampung nelayan di pesisir Jawa Barat akan ditata dengan pembangunan tempat pelelangan ikan, pelabuhan pendaratan kapal, serta normalisasi muara.
8. Peningkatan Kesejahteraan Perangkat Desa
Dedi-Erwan berkomitmen untuk meningkatkan kesejahteraan kepala desa, perangkat desa, RW, RT, Linmas, kader PKK, kader posyandu, guru agama, dan ajengan. Hal ini akan didukung dengan pembangunan desa berbasis kearifan lingkungan dan transformasi birokrasi yang berdampak langsung pada masyarakat.
9. Transformasi Birokrasi Berdampak
Pasangan calon ini juga menekankan pentingnya reformasi birokrasi yang berdampak nyata bagi masyarakat. Birokrasi yang bersih, jujur, dan efektif akan menjadi kunci dalam menjalankan pemerintahan yang transparan dan akuntabel, sehingga masyarakat dapat merasakan pelayanan publik yang lebih baik.
Roadmap Pembangunan Jawa Barat 2025-2029
Dokumen visi dan misi ini diharapkan dapat menjadi peta jalan (road map) pembangunan Jawa Barat selama lima tahun ke depan. Seluruh komponen pemerintah provinsi diharapkan dapat menggunakan dokumen ini sebagai panduan utama dalam merancang dan melaksanakan program kerja, demi menjaga kesinambungan pembangunan yang telah ada dan meningkatkan capaian yang belum optimal.
Dengan visi “Jawa Barat Istimewa” dan program unggulan “9 Langkah Ngawangun Jabar Istimewa”, Dedi Mulyadi dan Erwan Setiawan yakin dapat membawa perubahan besar dan memastikan kesejahteraan yang merata bagi seluruh warga Jawa Barat.